Jumat, 13 Maret 2009

MENUJU BAND PROFESIONAL

Banyak sekali band-band yang hidup seumur jagung , baru saja didirikan langsung menyatakan bubar. Kalau tidak, ya vakum, tetapi dalam waktu yang sedemikian lama. Kadang muncul, kadang “tenggelam”. Tidaklah mudah memang untuk menjaga eksistensi band kita. Namun mungkin perlu diperhatikan pengelolaan band yang lebih modern dengan sedikit demi sedikit meninggalkan model lama yang tidak relevan dengan kemajuan sekarang. Dibilang sok modern, cuek aja, yang penting berani tampil beda. Kalau berhasilpun untuk kita juga. Coba deh pertimbangin saran-saran ini.

Salah satu penyebab dari tidak awetnya sebuah band adalah adanya perbedaan visi atau tujuan dari para personilnya. Dalam awal pembuatan band perlu adanya konsensus tentang untuk apa band itu dibuat. Apakah hanya untuk having fun, mengejar target tertentu, atau hanya untuk mejeng forever. Kalau dalan satu band ada kesatuan tujuan maka band itu akan bergerak dalam rel yang sama untuk menuju tujuannya. Masing-masing personil tentunya berusaha untuk berbuat terbaik bagi band untuk masuk ketujuannya, walaupun mungkin tujuan dari band itu hanya having fun. Ngga masalah. Dijamin bakalan jarang berantem antar personil deh.

Kalau ingin bikin band yang solid dan profesional, coba dalam rekruitmen personil tidak hanya dilihat dari kedekatan antar temen saja. Kenapa tidak coba cari personil dari lingkungan yang lain. Yang penting dia mampu baik mampu dalam kemampuan bermusiknya maupun mampu dalam bekerja sama dengan kita. Jika kita asal-asalan dalam memilih anggota, bisa terjadi mengganggu kekompakan tim dan menurunkan semangat. Bayangin saja kalau semua sudah all out tapi satu personil tidak bisa bedain mana senar mana gitar.Wah. Kacau kan.

Pergunakan jasa manager. Manager menjadi penting dan sudah dipakai secara umum di band-band di daerah lain. Manager berfungsi sebagai pengatur kegiatan band. Dia yang mencarikan order, loby untuk pentas, mengatur jadwal latihan, juga sekaligus pencari dana. Pokoknya tugas manager berhubungan dengan non tehnis dalam musik. Jadi para personil band tahunya hanya main musik hingga tidak dipusingkan dengan hal ikhwal prosedural seperti itu. Apabila jam terbang band itu sudah tinggi, tugas managerpun menjadi lebih banyak, seperti menyiapkan alat-alat, menyiapkan crew pendukung, nulisin ijin buat yang bolos, bahkan loby ke ortu kamu jika kamu tidak diperbolehkan ikut event tertentu. Komplit pokoknya.

Harus berani bikin lagu sendiri. Pokoknya kreatifitas itu tanpa batas. Teruslah berlatih untuk mendapatkan “nyawa band” hingga mendapatkan suatu ciri khusus. Pembuatan suatu lagu ini sebenarnya tidak hanya untuk orientasi ke rekaman saja, tetapi juga bisa sebagai bahan kita untuk mengintropeksi solid tidaknya band kita, atau sudah padukah band kita dalam pemikiran. Sering kali dalam pembuatan lagu, antar personil band beradu argumen berdasarkan ego masing-masing, hasil akhirnya bukan lagu yang indah tetapi “lagu kematian” alias bubar jalan. Coba biarkan semua personil bereksperimen, jika band itu padu, yakin pasti terbentuk suatu lagu yang berciri hasil kerja sama seluruh personil. Bukan perkerjaan mudah memang.

Seringlah “manggung”. Jika sudah punya manajer tentunya masalah ini diserahkan kepada manajer untuk mencarikan job untuk manggung. Jangan mikir bayaran dulu. Orang akan respek atau tidak dengan sebuah band jika dia sudah melihat persona band tersebut berulang kali. Dengan seringnya naik pentas maka masyarakat akan mengenal nama dan ciri permainan dari band kamu. Kalau tidak pernah pentas, bagaimana bisa percaya kalau band itu adalah band yang bagus. Mustahil kan. Jangan jadi jago studio aja dong. Keluar kalau berani.

Deketin event organizer. Kalau band kamu ingin mengetahui banyak peluang naik pentas, EO tentu merupakan wahana yang tepat untuk mengetahui itu semua. Sukur-sukur band kamu memang solid dan dipercaya oleh beberapa EO. Bakalan laris pokoknya. Dan lagi pergaulan kamu akan lebih luas hingga peluang loby ke pihak-pihak yang menguntungkan band kamu akan lebih terbuka.

Coba semua saran ini dan lihat hasilnya, pokoknya bakal seru harimu.(MSKP)

Seja o primeiro a comentar

Posting Komentar

Jatiningjati: different taste more idealism © 2008 Template by Dicas Blogger.

TOPO